PENERAPAN GAYA MENGAJAR
KOMANDO DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES
Dalam gaya komando ini guru penjas harus aktif karena
penjelasan, penyampaian materi diberikan oleh guru penjas itu sendiri. Dalam gaya
komando dari pra pertemuan, saat pertemuan dan pasca pertemuan keputusan semua
diambil oleh guru penjas.
Penerapan gaya mengajar komando dalam
pembelajaran penjasorkes :
Kelas/semester : I
/ I
Waktu : 2
x 30 menit
Standar Kompetensi : Mempraktikkan
gerak dasar ke dalam aktivitas jasmani dan nilai yang terkandung di dalamnya
Kompetensi Dasar : Mempraktekkan
gerak dasar menangkap objek berbagai ukuran dalam permainan seederhana dan
kerjasama, toleransi, kejujuran, dan tanggung jawab
Indikator : Melempar/melambungkanbola
ke berbagai arah
Materi : Gerak
dasar manipulatif
Pra Pembelajaran
² Guru membuat rancangan pembelajaran
Saat Pembelajaran
² Pendahuluan
§ Guru menyiapkan siswa
§ Guru memimpin berdo’a
§ Guru memberikan pengarahan tentang
materi yang akan di ajarkan
§ Guru memimpin pemanasan
² Inti
Guru membagi
siswa menjadi 4 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 6 siswa.
Masing-masing
kelompok di suruh berbaris berbanjar, guru memberikan contoh bentuk barisan
yang benar.
Guru
memberikan contoh dan instruksi gerakan kemudian siswa melakukan gerakan
tersebut.
Gerakan 1. : siswa membawa bola dan berlari ke depan ke arah
bendera, kemudian berbalik arah dan mengoper bola ke teman kelompoknya. Gerakan
tersebut diteruskan sampai semua kelompok melakukan semua. Setelah selesai guru
memberi reward kepada kelompok yang berhasil menyelesaikan paling cepat,dan
memberikan punishment kepada kelompok yang paling lambat sesuai kesepakatan
yang telah disampaikan di sesi pendahuluan.
Guru
mengoreksi gerakan yang salah kemudian memberi contoh yang benar dan menyuruh
siswa memperbaiki gerakan pada kesempatan berikutnya.
Gerakan 2. : masing-masing siswa mengambil posisi kangkang
dengan jarak antar siswa satu setengah lengan. Siswa paling belakang membawa
bola dengan berlari zig-zag melewati teman satu kelompoknya, setelah sampai depan
kemudian menggelindingkan bola melalui sela-sela kaki teman satu kelompoknya.
Siswa paling belakang menangkap bola kemudian melakukan gerakan sesuai siswa
pertama, gerakan tersebut dilakukan sampai seluruh anggota kelompok melakukan
semua.
Guru mengoreksi
gerakan yang salah kemudian memberi contoh yang benar dan menyuruh siswa
memperbaiki gerakan pada kesempatan berikutnya.
² Penutup
§ Guru memberikan evaluasi terhadap
gerakan siswa
§ Membetulkan gerakan yang salah dengan
memberi contoh gerakan yang benar
§ Guru memberi motivasi kepada siswa
agar lebih semangat dalam belajardan berlatih
Pasca Pembelajaran
§
Guru
melakukan penilaian atas proses pembelajaran yang telah berlangsung, kemudian
menyiapkan remidial dan pengayaan kepada siswa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar